Pasar merupakan salah satu tempat umum yang memerlukan aspek penyelengaraan sanitasi yang baik karena tingginya aktifitas masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari hari.
Suatu kecelakaan kerja yang berakibat pada hilangnya hari kerja dapat terjadi akibat dari setiap 300 tindakan tidak aman yang dilakukan oleh tenaga.
Lalat merupakan penular ( Vektor) penyakit dengan cara membuang kotoran di atas makanan sehingga makanan menjadi tercemar oleh larva lalat yang dapat menyebarkan bakteri, jamur, parasit dan virus
Ekowisata mangrove karangsong kabupaten indramayu merupakan salh satu dstinasi wisata alam berbasis ekosistem mangrove yang menjadi tempat pelestarian keanekaragaman hayati pesisir
potensi bahaya kerja pada kegiatan pengelasan inplant piping tergolong tinggi meliputi risiko terkena sengatan listrik, kebocoran ledakan kebakaran radiasi sinar las paparan logam, panas percikan api hingga tertimpa material berat.
Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi aspek prioritas dalam pekerjaan perbaikan termasuk pada pekerjaan perbaikan pondasi tank timbun
Angka Kecelakaan kerja di sektor konstruksi Indonesia terus meningkat. Data BPJS Ketenagakerjaan mencatat 221.740 kasus pada tahun 2020, naik menjadi 234.370 pada tahun 2021.
Pengembangan ekowisata yang tidak disertai dengan pengelolaan yang baik dapat mempengaruhi kesehatan lingkungan dan kelangsungan hidup flora dan fauna yang hidup di wilayah ekowisata.
Kecelakaan kerja secara umum disebabkan oleh faktor manusia yaitu, perilaku tidak aman. perilaku tidak aman di tempat kerja erat hubunganya dengan perilaku pekerja.
Tenaga kerja yang melakukan penyemprotan Pestisida khususnya petani harus mematuhi prosedur kerja yang standar serta menggunakan alat pelindung diri.